Perkiraan Korban Meninggal akibat Flu Babi Bisa Mencapai 6.000 Orang
Posted On Thursday, July 16, 2009 at at 7/16/2009 07:39:00 PM by BissiEMance's new family... :-)
Posted On Tuesday, April 28, 2009 at at 4/28/2009 02:46:00 PM by BissiEhe22..diterusin ni panjangnya 52 cm, kalo diliat dari kemiripan mulai dari bibir, hidung mirip susi, bapaknya cuma kebagian matanya (SIPIT)..he..he..
Oya ada yang lupa kalo Fahyim Wafiyy Ibaad ini COWOK loe, jangan salah mngkin ini sebagai generasi penerus gamers mawan ya semoga...ha..ha (ocehannya Masongga)...
Plan Menikah Bulan Ini
Posted On Thursday, February 12, 2009 at at 2/12/2009 09:55:00 AM by BissiESelamat buat Erna and Gilang yang akan melangsungkan pernikahannya pada bulan ini tepatnya tanggal 21 February 2009 di rumah mempelai wanita indonesia.
Bissie and temen2 hanya bisa berdoa smoga acara lancar dan tetap di berikan berkah dalam memulai kehidupan baru dalam membangun keluarga yang sakinah, mawaddah dan warohmah..amiin.
Laskar Pelangi Jelajahi Aussie
Posted On Friday, February 6, 2009 at at 2/06/2009 06:34:00 PM by BissiEKetua Umum PPIA Pusat Mohamad Fahmi mengatakan, kegiatan yang merupakan hasil kerja sama PPIA Pusat dengan cabang dan ranting PPIA di seluruh Australia itu akan digelar di kota Perth, Adelaide, Melbourne, Sydney, Canberra, dan Brisbane.
"Kita sudah dapat konfirmasi persetujuan dari pihak Laskar Pelangi. Tiga awaknya akan hadir dalam tur di enam kota itu, termasuk Riri Reza (sutradara-red.) dan Mira Lesmana (produser-red.)," kata Fahmi, seperti diberitakan kantor berita Antara, Rabu.Menurut Fahmi dipilihnya film produksi 2008 yang telah ditonton lebih dari satu juta penonton itu, termasuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, diharapkan dapat semakin memompa semangat belajar para pelajar Indonesia di Australia.
Tur film yang diangkat dari novel karya Andrea Hirata (2005) itu, kata Fahmi, juga merupakan bagian dari upaya pengurus pusat PPIA menjaga kemandirian organisasi dan menumbuhkan semangat kewirausahaan para anggotanya. Film yang mengisahkan kehidupan sepuluh orang anak dari keluarga miskin yang bersekolah di sebuah sekolah Muhammadiyah di Pulau Belitong dan semangat dua orang guru mendidik murid-muridnya itu mulai diputar di bioskop-bioskop Tanah Air pada 25 September 2008. (ant/EH)
IRNI ( Ikatan Registered Nurse Indonesia)
Posted On Thursday, January 22, 2009 at at 1/22/2009 10:29:00 AM by BissiEAnggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Provinsi DKI Jakarta Sarwono Kusumaatmadja menerima kunjungan dari Ikatan Registered Nurse Indonesia (IRNI) di ruang kerjanya, Senin 17 September 2007.IRNI adalah organisasi profesi keperawatan yang memperhatikan peningkatan kualitas sumber daya keperawatan di Indonesia . “Visi kita adalah terwujudnya pelayanan keperawatan yang berkualitas global.” kata Sudiharto M.Kes, ketua umum IRNI, saat ditemui usai kunjungan.Menurut Sudiharto, maksud kunjungan IRNI adalah untuk meminta dukungan kepada Sarwono Kusumaatmadja sebagai senator, untuk bersama-sama memperjuangkan terwujudnya sistem registerasi (RN) atau Registered Nurse untuk perawat Indonesia.Registered Nurse adalah seorang perawat yang telah menyelesaikan pendidikan keperawatan dan berkompetensi untuk melakukan pelayanan keperawatan klinik yang dibuktikan dengan sertifikat Registered Nurse (RN) melalui proses akreditasi.“Salah satu kesepakatan negara-negara anggota Asean dalam perjanjian Mutual Recognition Arrangement (MRA) on Nursing Service yang ditandatangani di Cebu pada 8 Desember 2006, adalah menggunakan satu tanda dalam pertukaran dan pelatihan tenaga keperawatan yaitu Regestered Nurse (RN). Selama ini perawat-perawat Indonesia melakukan registerasi RN di luar negeri,” jelas Sudiharto.Menurut Sudiharto, system registrasi RN di Indonesia harus diwujudkan karena akan membawa dampak positif bagi tenaga perawat Indonesia yang akan bekerja di luar negeri.“Gaji perawat dengan sertifikat RN lebih tinggi dibanding yang tidak bersertifikat RN. Contohnya, RN di Amerika minimal 50 dollar per jam, bila tidak memiliki sertifikat RN maksimal 7-10 dollar per jam. Hal ini dapat membantu pemerintah dalam pengentasan kemiskinan,” jelas Sudiharto.
Perawat Mancing di laut Aussie
Posted On Monday, January 19, 2009 at at 1/19/2009 06:25:00 AM by BissiE
Mancing... dimana..? kapan..? ikut dong.. bete ni sehari2 kerja mulu..!! lumayan kan buat jadwal mingguan akhir pekan biar ngk bete'..!
Kegiatan memanjing kadang di artikan sebagian orang sebuah kegiatan yang ngak ada artinya dan cuma buang2 waktu. Tetapi bagi orang yang sekedar pingin melepas segala kesibukan di kantor ataupun di rumah, kegiatan ini akan sangat membantu untuk mendapatkan kembali kesegaran jasmani dan rohani kita setelah menghirup suasana luar yang fresh. Namun kegiatan ini juga membutuhkan kesabaran yang tinggi terutama kalau ikannya udah pada kenyang, akan susah untuk mendapatkannya.
Untuk bisa memancing di laut Aussie minimal kita harus mendapatkan fishing licence terlebih dahulu. Licence ini bisa di dapatkan di tempat2 penjualan peralatan fishing dan jangka waktunya licencenya tergantung dari kocek kita. Ada yang harian, mingguan, bulanan dan bahkan tahunan lamanya licence yang bisa kita dapatkan.
Hal lain yang perlu di persiapkan adalah alat panjing, ikan/ daging buat umpan, pisau (buat potong2 umpan), jala (terutama kalau dapat ikan yang gede), dan banyak lagi pernak-pernik panjing yang bisa dibeli di shopping2 terdekat.
Tetapi yang terpenting adalah memperhatikan terlebih dahulu warning2 yang di pasang di sepanjang laut/ pinggir pantai mengenai segala jenis ikan dan ukurannya yang di perbolehkan untuk di pancing. Karena kalau mengabaikan warning ini, kita bisa di kenai fine/penalty/denda kalau terbukti melalukan pelanggaran.
Nah sedangkan trik untuk mendapatkan ikan dengan cepat adalah dengan membawa alat panjing yang lebih dari satu. Bisa bawa 2, 3 panjing atau bahkan lebih asalkan tidak ketauan pemeriksa maka kesempatan untuk mendapatkan ikan lebih banyak.